Kafein mampu menghalangi molekul adenosin dalam otak yang biasa membuat kita mengantuk.
Setuju atau tidak, terlepas dari dampak yang bisa disebabkan oleh kafein dalam tubuh, banyak sekali orang yang gemar mengonsumsi kopi. Dilansir dari laman Lifehack, Selasa (20/10), berikut ini 10 fakta yang terjadi dalam tubuh jika mengonsumsi kopi.
- Mengonsumsi kafein dosis tinggi bisa meningkatkan tekanan darah. Meskipun tidak cukup banyak, namun hal ini cukup berbahaya bagi orang dewasa.
- Efek kafein dalam tubuh adalah bisa memicu kelenjar adrenal (yang terletak di atas ginjal) untuk memproduksi adrenalin berlebih, sehingga membuat seseorang menjadi emosial seketika.
- Bagi orang yang belum kecanduan kopi atau kafein, kopi berguna untuk meningkatkan memori.
- Pada dosis yang aman, kopi bisa membantu meningkatkan fokus atau konsentrasi seseorang. Namun, jika berlebih hal ini malah bisa menyebabkan kegugupan dan gagal fokus.
- Kafein bisa meningkatkan kadar asam dalam perut sehingga menyebabkan mulas maupun kembung.
- Kafein mampu menghalangi molekul adenosin dalam otak yang biasa membuat kita mengantuk, akibatnya seseorang yang minum kopi menjadi lebih terjaga.
- Selain membuat lebih terjaga, dengan menghalangi adenosin kafein membantu otak untuk memproduksi dopamin dan glutamin yang berfungsi meningkatkan suasana hati serta menguransi risiko depresi.
- beberapa studi juga menunjukkan bahwa kafein mampu mengurangi nafsu makan sementara.
- Ketika dicerna kafein diserap oleh perut. Baru setelah 1-2 jam memasuki aliran darah.
- Penyerapan kafein dalam tubuh membutuhkan waktu 5-6 jam.
Source: Brilio